Expert Experience - Pada postingan sebelumnya,saya telah menjelaskan tentang jaringan SIM (Sistem Informasi Manajemen. Hari ini saya akan menjelaskan tentang proses pembuatan jaringan SIM. Saya harap semua pembahasan ini dapat dipahami oleh para pembaca.
Untuk membuat sebuah jaringan SIM, ada beberapa hardware yang harus di sediakan ;
Syukurlah akhirnya saya bisa menyelesaikan artikel ini, saya harap artikel ini bisa dimengerti oleh pembaca oleh karena itu jika anda kurang mengerti dengan istilah - istilah di atas, saya telah memberi link menuju wikipedia jika anda kurang mengerti. Ya sekian dulu artikel saya mengenai kegiatan prakerin saya ucapkan banyak terima kasih. Wassalam.Untuk membuat sebuah jaringan SIM, ada beberapa hardware yang harus di sediakan ;
- PC sebanyak yang di butuhkan (sesuaikan dengan jumlah ruang)
- Server satu unit untuk di bagi ke beberapa PC.
- Kabel Jaringan minimal category 6e (sesuaikan dengan jarak dari server ke ruang Client).
- UPS hardware ini penting karena jika ada mati listrik, UPS akan
menyuplai listrik ke PC dengan menggunakan battre jadi masih ada
kesempatan untuk save data.
- AC (Air Conditioner) sebenarnya ini bukan hardware, tapi AC sangat
di butuhkan di ruangan Server sebab, Server harus dingin supaya tidak
terjadinya overheating.
- Switch sesuaikan dengan kebutuhan fungsinya untuk menyambungkan server ke clientnya.
- Router, hardware ini tidak terlalu wajib tapi jika dalam SIM ingin
mengadakan fasilitas internet di setiap ruangannya maka, router pasti di
butuhkan.
- Terakhir RJ45, yang ini di butuhkan untuk menyambungkan kabel jaringan ke LAN Card.
- Cramping tools, berfungsi untuk memotong dan menyambungkan kabel jaringan ke RJ45.
- Obeng (+) dan (-), berfungsi untuk membuka baut.
- Tang pemotong, berfungsi untuk memotong kabel.
- Langkah pertama ialah tempatkan dulu PC client di ruangan yang akan digunakan.
- Setelah PC di tempatkan di ruangannya, sekarang tempatkan sebuah
ruangan untuk Server 2x2 meter lah sudah cukup tempatkan Server dan
UPSnya di atas meja. Karena server harus beroperasi 24 jam, tempatkan AC
di ruangan server, atur suhunya kira - kira 18 derajat jangan di bawah
itu karena jika dibawah 18 AC akan menimbulkan basah pada lantai
sehingga tidak nyaman digunakan.
- Setelah PC dan Server siap di tempat, saatnya pemotongan kabel
jaringan. Gunakan tang pemotong untuk memotong kabel jaringan sesuai
dengan jarak switch ke PC/Server.
- Setelah kabel dipotong, berikutnya cramping kabel jaringan. Gunakan
cramping tools untuk mengupas isolator bagian luar, maka akan ada kabel
berwarna putih kuning, kuning, putih hijau, biru, putih biru, hijau,
putih coklat dan coklat. Setelah itu susun kabel tersebut dengan susunan
straight. Setelah itu, ujung kabel harus di potong sama rata karena
jika tidak sama maka kabel tidak akan terkoneksi dengan normal. Setelah
itu, masukkan kabel jaringan ke dalam RJ45 dan tekan dengan menggunakan
cramping tools. Nah setelah itu, tes kabel jaringan menggunakan tester
apakah 8 lampu led menyala? jika tidak maka cramping gagal, ulangi dari
awal, jika ya maka cramping selesai lanjut ke proses selanjutnya.
- Setelah proses yang rumit selesai, saatnya memasang kabel jaringan
ke LAN Card dan switch. pastikan pemasangan dengan benar sampai berbunyi
"klik".
- Nah, setelah itu berikutnya adalah menyeting domain pada PC client di setiap ruangan domain yang digunakan harus sama dengan server. Jika anda belum mengetahui cara untuk mendomain server, coba anda lihat di bagian artikel saya sebelumnya mengenai Cara Mensetting Domain Server.
weh mantep brohhh
BalasHapusyo bang! sering - sering mampir... bakal ane share terus ilmu di prakerin...
Hapuswah info yang sangat bagus nie nice post soub..
BalasHapusntar mau ddprktekin ahh..
sip... bagian IT juga ya?
Hapusmakasih sudah mau berkomentar XD